Pengaruh Facebook, Twitter, dll - Media Sosial
Dampak bagi pengguna sosial media, Facebook dan Twitter bisa dikhawatirkan akan menderita penyakit psikologi, yaitu Krisis Identitas.Jika seseorang, men-Twitts orang lain, berarti orang tersebut tertarik pada hal-hal yang dilakukan oleh orang lain. Ini jelas akan berakibat terjadinya krisis identitas karena otak telah terpengaruh.
Seorang ilmuwan Farmakologi dari Oxford University, Profesor Greenfield berpendapat bahwa Facebooker dan Twitts :
- Akan membuat seseorang terobesesi dengan dirinya sendiri, karena selalu ingin mendapatkan perhatian secara terus menerus. Bisa diibaratkan seorang bayi yang selalu ingin dapat perhatian ibunya.
- Merasa menjadi selebriti yang harus diamati dan dikagumi oleh pengguna lain. Di Facebook, mereka melakukan sesuatu yang ingin menjadi berpengaruh. Ini bisa mendefinisikan dirinya & pengikutnya.
Selain Facebook dan Twitter, Game Online juga berdampak negatif terhadap otak manusia, seperti :
- Mengurangi konsentrasi.
- Keinginan untuk mendapat ‘gratifikasi’.
- Minim pengembangan non verbal, seperti membuat kontak mata saat berkomunikasi.
Sama seperti pendapat Sue Palmer.
Di Facebook, para remaja wanita melihat diri mereka layaknya suatu komoditas yang harus dijual ke orang lain.
Namun menurut penulis, semua tergantung dari masing-masing penggunanya.
Yang terpenting, kita harus bijaksana dalam menggunakan sosial media tersebut.
Apabila merasa artikel ini bermanfaat, luangkan waktu Anda untuk "KLIK SUKA" Facebook kami.
Terimakasih.
Sumber: GulfNews
Bagikan artikel ini :
Posting Komentar
- Berkomentar yang baik, sopan, dan sesuai isi artikel.
- Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan.
- Komentar berupa link aktif / non active, iklan, berbau sara, atau pornografi akan dihapus.
- Mohon maaf jika ada komentar yang tidak kami jawab, karena di luar kemampuan Admin.
Terimakasih.